Thursday, February 6, 2014

Cerpen, Masih Ada Jalan


MASIH ADA JALAN
                Hari-hari yang begitu sibuk,saat aku menduduki kelas IX SMP Yang dihadapkan dengan Ujian Nasional yang di depan mata. Aku mempersiapkan Hal itu dengan matang. Mulai dari belajar serius meningkatkan nilai-nilaiku dan juga tak lupa dengan berdoa beserta puasa Hari senin dan kamis semua kulalui demi kesukssesan aku menghadapi Ujian Nasional dan aku selalu berdoa agar aku bisa Lulus dan dapat di terima di SMA N 1 SLIYEG.
                Wid selamat yah kamu dapat juara dua di Pra-UN..Kata Susi teman sekelasku,sambil menyadorkan tangannya padaku untuk memberi selamat..
                Benarkah aku dapat urutan kedua?jawabku,seakan aku tak percaya bahwa aku dapat urutan ke dua. Iya benar,coba aja kamu liat di  mading..katanya lagi.
                Aku pun langsung keluar kelas untuk melihat pengumuman di mading,ternyata benar aku dapat urutan kedua..aku senang banget saat itu. Tuhan memang selalu mengasihi setiap hambanya yang selalu berusaha dan berdoa padanya..
                Beberapa minggu kemudian saatnya tiba waktu Ujian Nasional. Tapi ada sedikit masalah,aku dapat Menstruasi dan sudah seminggu lebih ga hilang-hilang.aku sedikit hawatir.hingga saat Ujian tiba aku tidak bisa shalat dan puasa lagi agar bisa lulus dengan nilai sempurna. Saat itu aku serahkan semuanya padda Tuhan..Hingga saat kelulusan tiba Alkhamdulilah aku Lulus tapi sangat mengecewakan karna nilai ku sangat kecil,hingga masuk SMA Nessly pun mungkin tidak di  terima. Aku sedikit menyesal karna aku mengecewakaan kedua orang tuaku dengan nilaiku yang kecil. Arrrrrggghhh aku sedikit frustasi dengan keadaanku sekarang aku bingung harus daftar kemana lagi dengan nilai ku yang kecil.
                wid daftar ke SMA 1 JATIBARANG saja yu sama aku?kata Sri sahabatku.
                Iya udah deh ga ada pilihan lain.aku terima tawaran sri.
                akhirnya aku diterima di Sma N 1 Jatibarang melalui tes dan aku dapat kelas X-1,Sementara Sri sahabatku dapat kelas X-3.
                Aku tidak menyangka akan sekolah di situ,karna aku tidak memikirkan apapun tentang sekolah itu dan tidak terlintas sedikitpun tentang sekolah itu,bahkan aku tidak tau tentang sekolah itu..Hari-hari ku lalui untuk belajar di situ,semakin hari aku semakin betah sekolah di situ bahkan aku sudah melupakan tentang Nessly.
                Dua bulan kemudian,aku mengalami kecelakaan sepeda motor dengan sahabatku Sri,aku tidak masuk sekolah selama satu minggu,dan akibat dari itu aku di pindahkan di SMA N 1 SLIYEG supaya aku lebih dekat dan karna aku sudah tidak boleh membawa sepeda motor itu. Orang tuaku sangat peduli dengan aku. Padahal kejadian tadi sudah takdir dari Tuhan aku berjanji akan berhati-hati. Tapi mereka tidak mengasih kesempatan untuk aku mengendarai sepeda motor lagi menentangnya.
                Suasana baru tlah aku lalui,menjadi murid baru di SMA N 1 SLIYEG membuatku sangat janggal karna aku belum kenal sama mereka semua.aku pun berusaha beradaptasi dengan mereka semua. Sampai sekarang aku sudah mendapatkan teman-temanku yang baru lagi.akupun tak pernah menyesal dengan kejadian yang telah menimpaku.karna dengan itu aku jadi lebih berhati-hati dalam setiap keadaan yang aku lalui. Karna awalnya aku memang sudah berdoa agar akubisa masuk SMA 1 SLIYEG dan sekarang Tuhan tlah mengabulkanya.

Previous Post
Next Post

Seorang lulusan sarjana pendidikan yang sekarang menjadi pengajar di salah satu satuan pendidikan dan seorang guru les di salah satu instansi. Serta sekarang mulai mejadi blogger.

0 Comments: